Pakde-Bude

Menuliskan seketika saat terpikirkan

  1. 07/10/2010 at 12:28

    Pakdeku bilang sama Budeku: “kita itu ga akan selamanya benar.bersabarlah dan berbesarhatilah karena kekecewaan dan kegagalan ini akan membuat keberhasilan mendatang terasa sangat istimewa”…. dan Budeku pun hanya terdiam sembari bertanya dalam hati “apa memang begitu???… dan kapan keberhasilan itu akan datang?”

  2. 07/10/2010 at 12:29

    Waktu sore pakdeku minta dibuatkan singkong goreng ke budeku.”iya… pak’e.. sabar ya.” jawab budeku.lalu pakde pun melanjutkan,”Nah begitu dong bu’ne… karena kata orang hebat, reaksi seseorang terhadap situasi akan menentukan penghormatan seseorang kepadanya” jelas pakdeku. “berarti sampeyan menghormati aku to…?” tanpa ragu pakdeku bilang “Oooo… ya jelasss itu!”

  3. 13/10/2010 at 11:34

    ‎”Pak,Selamat ultah ya”.kata budeku kpd pakde yg lg ultah.”mksh ya bune”.smbut pakde.”aku nyaman slma ini hidup bersamamu,Pak”.lanjut bude.”Ooo..ya harus itu”.pakde lgsg mrespon.”Semakin lama Aku mrsa memliki pengayomku,pemimpinku,penyabarku,pengertianku.aku tak akan prnh ragu utk mngikutimu,kemanapun”.Bude agak serius.kemudian pakde meneruskan “dalam hidup,manusia diberi tugas dg sangat jelas.menjdi yg baik dlm porsinya masing2. menjadi tukang kayu,menjadi guru,dan apapun itu,jika dengan sangat jelas kita menyadarinya maka akan menjadikan kebaikan dari mana kita berada”

  1. No trackbacks yet.

Leave a reply to dariujungpena Cancel reply